SHARING NGISI FORM SERTIFIKASI DOSEN
Bagi Bapak/ Ibu dosen yang diberi kesempatan pertama untuk mengikuti program sertifikasi dosen dari DIKTI, yuk kita sharing untuk mengisi formDeskripsi Diri (biar isinya bisa banyak).
BAGIAN I
BUTIR A. PENGEMBANGAN KUALITAS PEMBELAJARAN
POLA PIKIRNYA:
1. Amati kelemahan mahasiswa untuk menangkap materi kuliah yang kita ajarkan (mungkin ini terjadi di masa lalu)
2. Apa yang telah kita lakukan agar mereka bisa lebih baik dalam menerima materi kuliah yang kita ajarkan, mungkin dengan jalan : berdiskusi, membuat buku ajar, membuat modul, menggunakan alat bantu elektronik, dsb.
3. Bagaimana hasilnya setelah kita melakukan perbaikan itu (dampaknya): Apakah menjadi lebih baik, atau masih kurang baik (sehingga perlu dilakukan perbaikan kembali)
BUTIR B. PENGEMBANGAN KEILMUAN
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat kembali kegiatan apa saja yang pernah kita ikuti yang berhubungan dengan pengembangan (rumpun) ilmu kita
2. Bila berupa karya (buku, jurnal, hak paten, dsb.), listing saja yang lengkap (judul, tahun, penerbit, ISBN, dsb)
3. Bila belum, ceritakan saja kegiatan-kegiatan ilmiah kita, termasuk membimbing mahasiswa (PI, Skripsi, penelitian, dll), dan rencana ke depan (misalkan mau buat buku, artikel, dll).
BUTIR C. PENINGKATAN KUALITAS MANAJEMEN
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat, apa kelemahan kita (dulu sampai baru lalu) dalam pelayanan kita kepada stakeholder.
2. Apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi atau menghilangkan kelemahan-kelemahan itu (baik sendiri-sendiri atau dalam suatu tim).
3. Apa yang sekarang dirasakan setelah kita lakukan itu.
BUTIR D. PENINGKATAN KUALITAS KEGIATAN MAHASISWA
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat kembali, apa saja kegiatan yang pernah kita lakukan bersama mahasiswa di acaranya mahasiswa (BEM, BEF, Himpunan Jurusan, dll;
2. Apa (sebagai apa) kita di saat itu (dosen, motivator, fasilitator, dinamisator, administrator, dsb.)
3. Apa yang dapat kita ’sumbangkan’ dalam kegiatan tersebut (tertib administrasi, penanaman jiwa sosial, dsb.)
BUTIR E. PENINGKATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat kembali kegiatan apa yang pernah kita ikuti yang diselenggarakan kampus yang melibatkan pihak luar;
2. Apa peran kita ketika itu (pelatih, panitia, pembicara, dsb.)
3. Apa yang masyarakat dapatkan dalam kegiatan itu (menjadi lebih tahu, lebih bersemangat, lebih yakin, dsb.)
BAGIAN II. —– SEMUA BERI CONTOHNYA ——-
BUTIR F. KARAKTER PRIBADI DALAM BERBAGAI SITUASI DAN KONDISI
POLA PIKIRNYA: (ingat perubahan situasi dan kondisi)
1. KENDALI DIRI (Ceritakan ketika ada masalah, apakah kita cepat emosi, masih bisa tersenyum menangis, keluar kelas, memaki, mengumpat, dsb.)
2. KESABARAN (Ceritakan ketika kita diperlakukan tidak adil atau tidak menyenangkan, ada konflik, atau ada masalah, apakah kita masih berpikiran jernih dan berbaik sangka, atau kita emosi dan melabrak orang, atau kita hanya bisa berharap semoga peristiwa itu segera berlalu)
3. EKSPRESI PERASAAN (Ceritakan apakah kita mudah terbawa emosi dari lawan bicara kita, mudah berubah ketika kondisi lingkungan berubah, mudah tersinggung, adaptif, toleran, atau teguh kekeuh, masa bodoh, cuek maning, sa bodo teuing, EGP, etc.
4. RASIONALITAS (Ceritakan apakah kita mudah terbawa perasaan sehingga kadang-kadang kemauan kita menjadi tidak masuk akal, atau mudah tergodarayuan dari kata-kata yang tidak masuk akal seperti misalkan perdukunan, perbintangan, ramalan, dsb.
BUTIR G. ETOS KERJA
POLA PIKIRNYA:
1. SEMANGAT: Apa yang membuat kita semangat dalam bekerja (hubungkan dengan tanggung jawab kepada diri sendiri dan Pencipta).
2. TARGET KERJA: Apa yang akan menjadikan kita bahagia dengan hasil kerja kita (misalkan kepuasan orang lain yang kita layani, ucapan terima kasih dari orang lain, sanjungan bos, atau punya target-target pribadi lainnya.
3. DISIPLIN: Apa yang menjadikan kita disiplin (baik dalam waktu, pencapaian target kerja harian, project scheduling, dsb.)
4. KETANGGUHAN: Apa yang menjadi kendala dalam bekerja yang selalu dapat kita atasi, misalkan tekanan waktu pengerjaan, tekanan lingkungan yang tidak kondusif, kurang sarana dan prasarana, dsb., tetapi kita tetap berhasil.
BUTIR H. INTEGRITAS DIRI
POLA PIKIRNYA:
1. KEJUJURAN: Ceritakan upaya-upaya pihak lain agar kita berlaku tidak jujur dalam bekerja, tetapi berhasil kita tolak.
2. KETEGUHAN PRINSIP: Ceritakan prinsip-prinsip hidup kita (bila ada, atau bisa lebih dari satu prinsip ) yang terus kita pegang dalam bekerja dan berbuat.
3. KONSISTENSI: Ceritakan apakah kita selalu berbuat sesuai dengan apa yang kita katakan, atau kita ‘tidak mudah berpindah ke lain hati’
4. TANGGUNG JAWAB: Ceritakan kita pernah punya masalah apa (yang kita dalam posisi bersalah), dan bagaimana kita menyelesaikan masalah itu sehingga tidak ada pihak lain yang merasa dirugikan.
5. KETELADANAN: Ceritakan hal-hal atau sifat-sifat yang kita sukai dari diri kita yang boleh ditiru atau diikuti oleh orang lain.
BUTIR I. KETERBUKAAN
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat kembali ketika kita memiliki pendapat atas suatu pokok bahasan
2. Ketika pendapat itu kita lontarkan ke orang (pihak) lain tetapi dia (mereka) merespon secara negatif atas pendapat kita itu;
3. Apakah yang kita rasakan dan kita lakukan (marah, senyum, diam, kesal, menjadikan dia musuh, dendam, dsb.). Sifat ini bisa situasional, misalkan ketika hanya dalam kondisi berdua, beramai-ramai, di saat berkelakar, di saat resmi, di kelas atau di forum forml, dsb.
BUTIR J. PERAN SOSIAL
POLA PIKIRNYA:
1. Apakah keberadaan kita di suatu tempat dapat diterima ? (biasanya ini berhubungan dengan cara kita berkomunikasi dengan lingkungan), atau justru orang lain itu kalau bisa malah berusaha meng- hidari kita.
2. Apa saja organisasi di masyarakat (termasuk masyarakat di kampus) yang kita jalani (semakin banyak organisasi atau kegiatan yang kita jabat atau lakukan, maka menunjukkan penerimaan masyarakat semakin baik)
3. Berapa periode kita menjabat di jabatan dalam masyarakat. Bila periodenya panjang, dapat menunjukkan penerimaan baik dari masyarakat.
BUTIR K. ORISINALITAS
POLA PIKIRNYA:
1. Ingat-ingat kembali ketika awal-awal kerja di sini, apa saja (prosedur) yang sebetulnya kita rasakan masih dapat diperbaiki (lebih efisien dan lebih efektif) lagi.
2. Lalu kita lontarkan ke beberapa pihak terkait, ide-ide kita itu;
3. Akhirnya, sampai sekarang ide-ide kita itu masih digunakan, atau setidak-tidaknya menjadi landasan dari ide-ide yang baru yang berlaku saat ini.
Demikian, semoga bermanfaat. Tapi, saya mohon, Bapak/ Ibu menambahkan tulisan ini dan diposting kembali untuk dishare. Sifat: SEGERA !!
Sumber : lupa!!@#$%^Y